Sidoarjo,-Tim Saber Pungli Polresta Sidoarjo tangkap (OTT) 2 Kepala Desa Kecamatan Tulangan, Desa Sudimoro dan Medalem,Rabu 28/5/2025.
Dalam pengembangan pihak polres,justru mengembang beberapa jumlah Kepala Desa se Kecamatan Tulangan,Kades Kepadangan, Kebaron,Grabakan dan Desa Kepunten bakal menyusul semakin membuktikan bahwa praktik jual beli jabatan baik di lingkup instansi Pemerintahan Sidoarjo Jawa Timur.
Penangkapan para Kades ini imbas dari jual beli jabatan (suap) dalam proses rekrutmen calon perangkat di masing-masing wilayah Desanya.
Sumber mengatakan kepada redaksi Pojokperkoro.com,tidak hanya sekarang rekrutmen prangkat desa memakai uang,dari dulu sudah terjadi,cuma belum terbongkar atau ter (OTT) seperti sekarang.
Informasi yang kami dapat kemarin disaat kena (OTT) 2 Kades dari batang bukti uang sejumlah Rp 230 juta yang berhasil disita oleh tim saber pungli.
"MSY,mantan Kades salah satu desa di Kecamatan Buduran Sidoarjo, dimana yang bersangkutan telah ditangkap serta diamankan terlebih dahulu pada Senin (26/5) malam. Tim Saber selain menangkap MSY di rumahnya,Tim juga berhasil menyita barang bukti uang sejumlah Rp 500 juta.
Profil MSY,Siapa dan apa peran MSY dalam kasus OTT ini?Informasi sementara yang berhasil dihimpun.Diduga oknum Kades dan calon perangkat desa yang ingin lolos dalam penjaringan menggunakan ‘jasa’ MSY untuk melakukan lobi-lobi ke para pihak, khususnya saat tes ujian penjaringan perangkat desa secara serentak di Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Propinsi Jawa Timur (Jatim).
Kuat dugaan bahwa MSY juga menjadi salah satu ‘Broker’ untuk meloloskan calon perangkat desa di Kecamatan se_Kab Sidoarjo.
Perlu diketahui bahwa ada 10 desa di Kecamatan Tulangan yang sedang menggelar penjaringan perangkat, yaitu Desa Medalem, Sudimoro, Kepatihan, Kepadangan, Kemantren, Kepunten, Grabagan, Kebaron, Janti dan Kepuh Kemiri.
Terkait mengapa MSY begitu berperan dalam menentukan siapa saja yang bisa lolos tidaknya dalam seleksi calon perangkat desa“Di kalangan pejabat desa,MSY ini dikenal punya kedekatan para pejabat dan pimpinan di Pemkab Sidoarjo dan di Provinsi Jatim,”urainya suber terpercaya.
Tambahnya,Dikalangan pejabat desa,MSY ini dikenal punya kedekatan para pejabat dan pimpinan di Pemkab Sidoarjo dan di Provinsi Jatim,”ungkap salah satu sumber terpercaya kepada media ini.
Selain itu MSY yang saat ini masih tercatat sebagai salah seorang pengurus di Persatuan menembak Indonesia (Perbakin) Propinsi Jatim serta Pengcab Perbakin Sidoarjo tentunya punya jaringan/koneksi yang cukup kuat baik pejabat sipil dan militer.
“Maka tak salah selama ini para Kades di sejumlah wilayah Sidoarjo sudah banyak yang yakin dan percaya MSY mampu menjadi jembatan dalam proses penerimaan perangkat desa di Sidoarjo."lugasnya
Posting Komentar